Vagina Berbau Ternyata Berbahaya! Temukan Solusinya Disini!

vagina bau

Pertanyaan: Saya punya pertanyaan yang agak memalukan. Suami saya bilang vagina saya berbau busuk, terutama setelah melakukan berhubungan seks. Apakan penyebabnya dan adakah obatnya?

Jawaban: Vagina bau biasanya disebabkan oleh infeksi. Setiap area pribadi dalam tubuh seseorang memiliki bau alami tertentu. Namun, ketika aroma ini dipengaruhi oleh infeksi dan ada bau busuk, hal ini dapat menjadi penyebab keprihatinan. Vagina yang bau bisa membuat rasa tidak nyaman dan memalukan. Ketika ini terjadi, kebanyakan wanita mencoba berbagai macam douches dan semprotan untuk menyingkirkan bau. Namun, bukannya hilang, hal ini dapat mengakibatkan masalah menjadi lebih buruk. Oleh karena itu, selalu ikuti saran medis ketika menghadapi vagina bau. Mungkin memalukan, tapi akan sebanding ketika masalah terselesaikan.

Penyebab Bau Vagina
Ada beberapa penyebab kemungkinan vagina berbau. Sebagian besar penyebab dapat diobati dengan antibiotik. Berikut adalah beberapa sebab yang paling sering ditemui:

Bakteri Vaginosis (BV) – bakteri vaginosis berpengaruh dalam bau vagina. BV terjadi karena pertumbuhan berlebih dari bakteri normal dalam vagina. BV kadang-kadang tidak memiliki gejala. Namun, beberapa wanita mungkin mengalami, yaitu keluarnya cairan tipis putih keabu-abuan disertai dengan bau amis, serta gatal vagina. Ini biasanya terjadi setelah berhubungan seksual. Antibiotik biasanya bisa mengobati BV.

Chlamydia – Chlamydia adalah penyakit menular seksual. Banyak orang yang terkena klamidia tapi tidak tahu jika mereka mengidapnya karena gejalanya jarang terjadi. Namun, beberapa wanita mengalami keputihan, bau vagina, serta nyeri vagina. Gejala seperti sakit ketika berhubungan seksual, nyeri perut dan sakit ketika buang air kecil merupakan ciri klamidia. Pengobatan diperlukan karena komplikasi dapat timbul jika tidak pengobatan.

Gonore – Gonore juga merupakan penyakit menular seksual. Gejala gonorrhea termasuk keputihan dengan rasa sakit, bau khas saat buang air kecil, pendarahan vagina, dll. Antibiotik biasa digunakan untuk mengobati gonore.

Penyakit radang panggul (PRD) – PRD merupakan penyakit menular seksual yang mempengaruhi organ reproduksi wanita. Keputihan dengan bau yang tidak menyenangkan adalah gejala utama dari PRD. Hal ini juga disertai dengan rasa sakit saat berhubungan seksual, menstruasi yang tidak teratur, nyeri di punggung bawah, nyeri perut bagian bawah dan nyeri panggul, dll. PRD juga memerlukan pengobatan antibiotik.

Trikomoniasis – Wanita merasakan sakit saat buang air kecil, keputihan berbau busuk dan vagina gatal-gatal mungkin karena mengidap trikomoniasis. Ini adalah penyakit menular seksual yang mempengaruhi pria dan wanita. Wanita hamil dengan trikomoniasis beresiko melahirkan prematur.

Kadang-kadang, penyebab bau vagina bisa disebabkan oleh alasan yang lebih umum seperti kebersihan yang buruk atau tampon yang tidak diganti. Selain itu, ada juga penyebab lain dari vagina bau. Hal ini termasuk kanker serviks, fistula rektovaginal dan kanker vagina.

Mencegah Vagina Bau
Pencegahan bau vagina tergantung pada identifikasi penyebabnya.

1. Lakukan hubungan seks dengan pasangan resmi anda. Hal ini akan membantu mencegah infeksi menular seksual yang mengakibatkan vagina bau.
2. Bau vagina terjadi karena kurangnya kebersihan pribadi dapat diatasi dengan menjaga daerah vagina tetap bersih.
3. Hindari penggunaan sabun wangi, tampon wangi atau sabun yang keras.
4. Gunakan pakaian katun longgar, khususnya selama musim panas,
5. Hindari penggunaan bahan kimia saat mencuci pakaian karena dapat mengakibatkan infeksi yang dapat menyebabkan bau vagina.
6. Hindari Douche. Ada banyak efek samping negatif douching yang termasuk mengurangi bakteri “baik” dan memungkinkan penyebaran bakteri “buruk”.
7. Konsumsi yoghurt. Yoghurt mengandung lactobacillus, bakteri “baik” dan membantu mengembalikan keseimbangan PH vagina. Keseimbangan PH vagina yang sehat menjamin vagina bebas bau.
8. Bau vagina atau keputihan berbau bisa menjadi gejala infeksi serius yang membutuhkan pengobatan. Oleh karena itu, bau busuk dan amis yang berasal dari daerah vagina harus dikonsultasikan ke dokter.

Crystal x, cara mengatasi vagina berbau dengan cepat, aman dan alami.

Crystal x mengandung bahan bahan alami yang telah dikenal ratusan tahun sebagai herbal untuk perawatan vagina.

Kandungannya antara lain;

1. rumput laut
2. aloe vera / lidah buaya
3. daun sirih

Kombinasi dari ketiga bahan utama ini menghasilkan formulasi yang tepat untuk mengatasi vagina berbau, menekan bakteri buruk/merugikan, serta menumbuhkan bakteri baik.

crystal x

Cara menggunakannya pun juga sangat mudah, cukup dioleskan di bibir vagina tiap pagi dan sore hari setelah mandi. Bentuknya yang mungil (sebesar jari telunjuk) menjadikan crystal x mudah sekali dibawa kemana saja. Sehingga perawatan vagina tetap bisa dilakukan dengan nyaman.

Harganya hanya 200ribu (belum termasuk ongkir), sangat terjangkau oleh semua kalangan. Apalagi… 1 biji crystal x ini bisa dipakai hingga 4 bulan, sehingga kalo dihitung-hitung, dalam sehari kita hanya mengeluarkan uang 700 perak. Sangat hemat sekali, bukan!

Segera miliki crystal x dan usir vagina berbau!

Posted in: